Sabtu, 22 November 2014

PEREMPUAN SUKA ES KRIM & COKLAT, TAPI...

"Perempuan suka es krim dan cokelat, tapi lebih
suka kepastian"
Mereka tumbuh stalagmit di gua garba
Mereka hunjam stalagtit yoni ke lingga
Tiada humus
Jadi runyamlah


Kini Karun telah meninggal,
Semua yang akan dicintainya telah menikah,
Semua yang akan dicintainya telah meninggal,
Pohoh-pohon tangis
Karang-karang duka
Kurang kaldu
Di dermaga
Kelambu tiga warna bertelapak senja
Berjamang fajar di sidikalang
Di halmahera
Di ternate


"Jangan bangunkan orang bermimpi
Buatlah orang bangun jadi bermimpi"

Telah jelas kini
Ia punya cinta
Tapi tak kuasa mencintai,
Sejak itu kupikul kelopak embun menjadi
ketabahan yang sangar,

Airmataku menjelma tinta
Tanda tanganku di formulir nasib
Sebelum kedut di sudut mata
Sebelum deru kereta terakhir,
"Kau bisa berencana menikahi siapa
Tapi tak bisa kau rencanakan cintamu untuk
siapa"
Kedut kedut sudut mata itu menyuarakan rimba,
Geragapan mulut lelaki itu di bawah pohon
pinangan
Di antara kecambah dan suling rotan
Di antara geliat dan pasak bumi,
Semoga kikuk mereka tak meninggalkan jejak
pada tebing galaumu
Di bukit kapur
Karena cinta membuat pagimu selalu baru



-Sujiwo Tejo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar